The Green Cafe

Menu Hijau Sehat dan Nikmat

Bogor, Jurnal Bogor

Hijau merupakan salah satu warna yang difavoritkan banyak orang. Hijau sendiri banyak dilambangkan sebagai simbol kesuburan, keasrian, alami, dan kemakmuran. Filosofi hijau pun diambil manajemen Monte Carlo Sport Club dalam mengusung nama tempat makannya, The Green.

Food and Beverage Manager The Green Monte Carlo Sport Club, Bryan Wardhana N. mengatakan, The Green merupakan salah satu fasilitas Monte Carlo Sport Club yang menyediakan menu-menu makanan dan minuman sehat bagi para pengunjungnya. “Kami baru beroperasional lima bulan lalu,” ungkap Bryan kepada Jurnal Bogor, kemarin.

Dikatakan Bryan, konsep The Green yang membidik segmentasi kalangan keluarga itu mengusung tempat yang menyatu dengan Monte Carlo Sport Club. “Dapat dikatakan, kami memiliki tiga area makan, yakni di dekat lobi, di bawah yang menyediakan karaoke dan di pinggir kolam renang,” ujarnya.

Pengunjung, lanjut Bryan, dapat memilih tempat yang disukai dan memesan menu yang diinginkan. “Selanjutnya, karyawan kami akan menghantarkan menu pesanan ke tempat pengunjung,” tambahnya seraya menambahkan, The Green memiliki dua koki, satu Chef, dan satu juicer atau bartender.

Selain berfungsi sebagai pelepas penat dan lelah bagi pengunjung yang memanfaatkan fasilitas sport club, seperti kolam renang, fitnes, aerobik, dan spa, dikatakan Bryan, The Green pun menyediakan tempatnya untuk reservasi berbagai acara. “Kami siap melayani reservasi acara wedding, gathering, dan berbagai acara lainnya,” terangnya.

Selama lima bulan beroperasional, imbuh Bryan, tempat yang turut dikelolanya itu telah berkali-kali digunakan sebagai lokasi arisan ibu-ibu dan pesta ulang tahun. “Secara normal, sitting capacity di tempat kami berjumlah 50 tempat duduk. Namun, kami bisa menampung lebih dari 1.000 orang dalam suasana standing party,” paparnya.

Bryan juga mengatakan, meski lokasi The Green berada di dalam perumahan Monte Carlo, tempat itu dibuka untuk umum. “Semua warga Bogor kami persilakan untuk mengunjungi The Green dan sport club Monte Carlo,” tuturnya.

Jumlah menu yang disediakan The Green, lanjut Bryan, tidak lebih dari 50 jenis makanan dan minuman. Semua menu pun dibagi dalam beberapa katagori, seperti starter, soups, dishes, desserts, beverages, mocktail, tea, dan coffee. “Harga yang kami tawarkan mulai Rp 4.000 sampai Rp 50.000,” terangnya.

Menu Shabu-shabu, dikatakan Bryan merupakan menu dengan harga termahal di The Green. “Menu ini termasuk istimewa, karena hanya kami sediakan mulai jam 19.00 sampai jam 21.00 setiap harinya,” jelasnya.

Semua menu yang ditawarkan The Green, menurut Bryan diolah secara khusus sehingga menjadi sajian yang sehat. “Sesuai dengan motto kami, Healthy, Happy, and Beautiful, kami sangat memperhatikan kadar gizi dan kolesterol dalam sajian-sajian menu, sehingga kami berharap pengunjung dapat dengan aman menikmati hidangan di tempat kami,” terangnya.

Bryan lalu menawarkan untuk mencicipi menu ala The Green. Menu andalan tempat itu pun dipesan, yakni Nasi Lemak Ala The Green dan minuman bernama Green Leaf, yang masing-masing berharga Rp 20.000 dan Rp 12.000. Menu-menu berwarna hijau yang dipesankan itu pun, tak berapa lama terhidang di atas meja.

Tampilan Nasi Lemak Ala The Green cukup unik. Nasinya berwarna hijau muda, sebagai hasil proses pengolahan yang menggunakan daun pandan dan daun suji. Penyajian menu yang menggunakan ranjang bambu cukup menambah penampilan eksotis. Belum lagi lauk-lauk pengiring, seperti ikan teri goreng, ayam goreng, potongan telur dadar, acar, kerupuk udang, sambal goreng, dan kacang tanah goreng.

Rasa yang disuguhkan, ternyata mirip-mirip nasi kuning. Mungkin karena proses pembuatannya yang mengikuti pola pembuatan nasi kuning, yaitu dengan mengaron nasi dengan air santan. Menurut saya, citarasa Nasi Lemak Ala The Green sendiri tidak terlalu istimewa. Bisa jadi, karena konsep healthy food yang diusungnya membuat menu itu tidak terlalu memperhatikan soal rasa. Meski demikian, untuk tampilan, Nasi Lemak Ala The Green patut mendapatkan apresiasi yang cukup tinggi.

Green Leaf, sebagai minuman sehat ditampilkan dengan nuansa hijau yang lembut. Bahan-bahan menu itu, yakni sawi hijau atau pak coy, mentimun, melon dan lemon yang dipadu dengan simple syrup mampu menawarkan sensasi kesegaran rasa yang cukup unik. Lidah ini berpendapat, Green Leaf sangat kental bercitarasa buah melon, meski sayup-sayup rasa mentimunnya kadangkala muncul dalam setiap sedotan.

Sebagai tempat untuk berpetualang rasa, The Green cukup mampu menghadirkan citarasa menu-menu yang unik dan memiliki karakter tersendiri. Bagi para petualang kuliner yang menginginkan sajian menu sehat, kafe itu layak untuk direkomendasikan.

Rudi D. Sukmana